Kamis, 30 Juni 2011

BATIK BANTEN GO INTERNASIONAL




Etnik/Rahmat/2011
        



   Berangkat dari kearifan local yang terbenam dalam di tengah puing-puing rerentuhan pusat kerajaan pemerintah Islam Kesultanan Banten, telah mewarisi berbagai benda-benda kuno yang mempunyai ragam khas yang sangat unik dapat menjual karya-karya unggulan sebagai bekal  dalam mengukir karya cipta anak cucu di tanah Banten.

   Keterlibatan berbagai kajian pemanfaatan ragam hias khas Banten telah ditransformasikan dan didesain ke dalam media kain katun dan sutra yang disebut batik banten. Batik banten merupakan suatu suatu filosofi yang mengandung semua arti dalam sebuah motif – motif yang telah diambil dari toponim dan sebagai tatanan aset  dari sebuah ciri khas yang di miliki oleh banten tersebut. Batik banten ini sudah masuk di kancah internasional, buka karna bentuk dan tatanananya saja, namun batik banten tersebut memiliki sebuah ciri khas yang harus di miliki oleh masyarakat banten.
       Batik Banten yang telah berdiri sejak dan dipatenkan sejak tahun 2003, perkembanganya telah ke mancanegara.
        Namun sejak awal berdirinya, batik Banten telah mengalami proses panjang hingga akhirnya batik tersebut membuktikan bahwa keberadaanya memang diakui diseluruh dunia.
        Dari hasil wawancara wartawan Etnik Untirta, pada tahun 2003 batik Banten dipetenkan yaitu setelah ada kajian di Malaysia dan Singapore yang diikuti 62 negara di dunia. Dan batik Banten mendapatkan predikat terbaik se-dunia. Pada tahun 2004 sampai 2007 keberadaanya kurang mendapatakan antusias masyarakat Banten sendiri, 2009 setelah UNESCO memberlakukan kewajiban memakai batik mulai dipakai dikalangan dinas. Setelah ada himbauan pada 5 juni hari banik sedunia, Banten merupakan batik yang pertama kali punya hak paten di UNESCO.
        Batik Banten yang memiliki identitas tell story (motifnya bercerita) memilki khas sendiri dari batik yang lain. Beberapa motifnya yakni dari benda-benda sejarah (artefak), apapun motifnya terdapat warna abu-abu yang konon menjadi cermin  Banten,semua batiknya mengandung filosofi.
         Ir. Uke Kurniawan.SE direktur PT. Batik Banten mengatakan, batik Banten memilki ciri tersendiri dan khas yang unik karena disamping setiap motifnya bercerita sejarah juga berasal dari benda-benda peninggalan seperti gerabah kemudian nama-nama penembahan kerajaan Banten seperti Aryamandalika, Sakingking. Istilah-istilah inilah yang kemudian menjadikan batik Banten berbeda dari batik yang lain.
        "Kalau Malaysia dulu pernah mengklaim tentang batiknya itu tidak benar, karena pertama kali konfrensi batik sedunia yang diikuti 62 negara semua mengakui bahwa batik Banten merupakan batik terbaik sedunia yang sudah terdaftar di UNESCO". tutupnya.(rahmat&uli)